Jika semua proses administrasi terkait berkas sudah beres
dan di kirim ke BNP2TKI, maka langkah selanjutnya adalah menunggu. Bukan nunggu jawaban gebetan tapi nunggu pengumanan training. Menunggu pengumaman jadwal training
yang akan dilakukan di Jakarta. Informasi ini bisa diakses di situs BNP2TKI. Jadi harus rajin cek, kalaupun lembaga kursus berjanji meng-upadate informasi
ke peserta didik saya sarankan wajib cek
sendiri karena takutnya terlupa dan telat info.
Training di Jakarta dilakukan kurang lebih satu minggu.
Kegiatannya banyak seperti makan, tidur, ngising dan on line, duh kalau ini kan
wajib bagi semua orang. Yang benar kegiatannya rupa rupa mulai latihan fisik
dengan olahraga, belajar bahasa, medical check up lagi, pemeriksaan berkas asli, dan masih banyak lainnya.
Jika itu sudah selesai maka eloh disuruh pulang untuk
kemudian menunggu jadwal terbang pemberangkatan ke Korea. Informasi ini bisa
diakses via website BNP2TKI dan karena jadwal ini biasanya mendadak dan
mempunyai tenggat yang tidak lama maka harus wajib update biar eloh tidak buru
buru persiapan terbang dan melakukan perjalanan dari rumah ke Jakarta.
Sebelum terbang eloh ada waktu beberapa hari untuk mengurus
kembali beberapa keperluan yang perlu disiapkan sebelum sampai di Korea. Karena
tempat berkumpulnya di tempat Training yang ada di Ciracas maka akan ketemu
lagi dengan teman training sebelumnya. Keberangkatan dilakukan secara
rombongan yang sudah di atur keberangkatannya sampai dengan bandara Soekarno
Hatta. Ke bandara juga sudah disediakan bus dan tinggal duduk manis gak pake
gula.
Ketika eloh sudah sampai bandara, tinggal melakukan hal hal
sebelum proses penerbangan Internasional. Ceritanya wuz dan sampailah di
Incheon, Korea. Tenang saja, tidak usah bingung apalagi galau, karena ada ketua rombongan, tinggal
ikuti saja ketua rombongan. Biasanya sudah ditunjuk ketua rombongan sebelum terbang. Jika data diri oke dan memang status tidak bermasalah maka akan tidak timbul
permasalahan baru pada saat pemeriksaan imigrasi di Korea. Terkadang akan ada masalah
jika calon TKI sudah pernah masuk ke Korea atau eks Korea dan ternyata
meningggalkan beberapa masalah saat di Korea sebelumnya.
Begitu sudah kelaur dan beres proses imigrasi Korea maka akan disambut
oleh orang yang akan menjemput rombongan ke tempat training. Jadi akan ada training lagi di Korea sebelum ditempatkan
di tempat TKI bekerja. Penjemput bisa orang Indonesia yang bekerja di tempat training dan
bisa juga orang Korea atau keduanya.
Selama training di Korea sebelum kerja maka akan banyak hal
yang akan diberikan oleh TKI. Bisa belajar bahasa Korea lagi, materi tentang
kehidupan di Korea, materi tentang keselamatan kerja dan hukum hukum yang ada
di Korea. Ini penting, jadi gue sarankan pahami dengan baik dan baca buku yang
dibagikan oleh setiap TKI. Ini tentang dirimu sendiri saat di Korea jadi wajib memperhatikan saat dijelaskan oleh pemateri.
Di tempat training yang ada di Korea sudah disediakan makan
dan penginapan dengan layak, waktu training kurang lebih seminggu. Jika semua beres
dan ternyata beberapa hal oke tinggal saatnya hari penjemputan yang dilakukan
oleh bos pemakai TKI. Bos akan menjemputmu untuk sampai pabrik tempat bekerja.
Moment ini sangat mengharukan karena TKI akan berpisah dari teman teman yang
lain. Walaupun mengharukan tapi tidak usah lebay dengan nangis guling guling di lantai karena itu bikin illfeel bos mu saat menjemput. Disinilah eloh akan memulai menjalani hidup dan kerja di Korea yang sesungguhnya.
Bersambung...
Note : Kisah versi pemilik blog dan ini adalah post lanjutan dua postingan sebelumnya tentang kerja di Korea
0 Response to "Kerja di Korea #3 : Training"
Post a Comment