One Indonesia Day 2014


Banyak acara rutin yang diadakan oleh WNI yang tinggal di Korea, salah satunya One Indonesia Day (OID). Acara OID rutin diadakan setiap tahun, dimana acara tersebut menampilkan beberapa kesenian Indonesia. Selain kesenian tradisional, acara tersebut dimeriahkan beberapa penampilan para WNI yang ada di Korea, dan mendatangkan bintang tamu dari Indonesia. Tema OID tahun 2014 adalah Dahsyatnya Indonesia.

Tahun lalu mendatangkan group tari, dan sekarang mendatangkan artis ibukota yaitu Bondan Prakoso, Kikan, Cintya Lamusu dan suami. OID diselenggarakan oleh ICC (Indonesia Community in Korea) dengan membentuk kepanitiaan dan tentunya bantuan beberapa sponsor. OID sendiri berlangsung di Ansan, dimana kota tersebut merupakan markasnya para TKI yang ada di Korea.

Stage OID 2014
Acara semacam ini dimanfaatkan oleh para TKI yang ada di Korea untuk bertemu dengan beberapa teman yang jauh. Selain sebagai ajang silaturahmi WNI di Korea OID juga di ramaikan dengan banyaknya stand yang menjual berbagai macam makanan Indonesia. Bakso, soto, mie ayam, rendang, nasi kuning, nasi uduk, bakwan dan masih banyak makanan lain yang dijual di acara ini. 

The best Satnd OID 2014
Berbagai stand diisi oleh beberapa paguyuban daerah yang ada di Korea dan sponsor. Barang jualannyapun sangat beragam mulai dari makanan, baju, kaos distro, pernak pernik kerajinan daerah. OID itu bagaikan pasar dadakan yang berpindah dari Indonesia ke Korea. Ramai, meriah dan yang jelas menghibur.

Pawai Budaya Indonesia OID 2014
OID 2014 mengundang beberapa pihak seperti Dubes RI untuk Korea, walikota Ansan dan beberapa tamu undangan. Jadi berasa penting banget datang ke acara semacam ini karena selain bisa ketemu banyak teman, saya sendiri bisa menikmati keindahan tempat berlangsungnya OID 2014. Acara OID diselenggarakan di taman yang super luas dan terdapat danau dengan air mancur yang menjulang tinggi. 

Ansan Hosu Gongwon 
Forest in the City *_*
OID 2014 tidak hanya hiburan semata, tetapi juga melakukan penggalangan dana dan lelang barang dari para artis untuk membantu warga Palestina khususnya Gaza. Dana yang terkumpul akan disumbangkan untuk rakyat Palestina yang mengalami konflik dan gencatan senjata tiada henti.

OID 2014 membuat beberapa orang lokal yang ada di taman tertarik untuk melihat, dan bahkan ada yang jajan makanan Indonesia. Sehari itu berasa Ansan milik Indonesia karena selepas acara jalanan di penuhi oleh para WNI yang berjalan menuju stasiun subway terdekat. 

Harapan saya untuk bisa mendapatkan hadiah doorprize tiket PP Seoul-Jakarta di OID 2014 pupus sudah karena saat pengumuman nama saya tak kunjung di panggil. Tetapi yang jelas terima kasih buat seluruh panitia dan berbagai pihak yang sudah menyelenggarakan OID 2014. 

Sisi Lain OID 2014
Sampah sehabis acara masih tetap berserakan di depan panggung walaupun dari panitia sudah memberikan himbauan untuk tidak nyampah. Wahai pembuang sampah segeralah sadar dan buang sampahmu pada tempatnya. Mungkin dari panitia harus berpesan sebelum pergi pungutlah sampah di bawahmu, seperti halnya pramuka jaman saya dulu yang disuruh baris rapi dan ternyata hanya disuruh mengambil sampah yang ada di area tempat kita berdiri. 


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "One Indonesia Day 2014"

Post a Comment