Something Special in Nami Island


Penggemar drama Korea pastinya tahu dan tahu banget yang namanya Nami Island. Sebuah pulau kecil berada ditengah danau yang terkenal berkat sebuah drama yang lokasi syutingnya berada disitu. Saya sendiri baru sekali ke Nami Island dan itupun karena ada keperluan untuk menghadiri event music. Jika ingin ke Nami Island sangat mudah menggunakan kereta yaitu dengan turun di stasiun Gapyong di lanjut naik taksi yang kira kira hanya 5 menit. Keretanya bisa menggunakan ITX dari Yongsan station atau menggunakan metro yang lebih murah tapi waktu tempuh lebih lama. Shuttle bus juga tersedia jika ingin menggunakan bus dari Seoul. Jika ke Nami Islandnya sudah menggunakan travel maka lebih gampang lagi tinggal pejamkan mata maka sampailah di tempat, alias tidur diperjalanan tahunya beres.

Biaya masuknya setahu saya 10.000 won, dan untuk menuju ke pulau Nami menyeberang dengan kapal ferry. Ongkos ferrynya saya kurang paham soalnya pada saat ke Nami saya memegang tiket konser yang sudah include entry and ferry fee. Sebagai catatan juga tiket itupun saya dapat gratis. Jadi maklumlah saya itu berburu yang gratis di negeri ini. Waktu tempuh ferry cukup sebentar paling hanya lima menit. Jadi yang hobby narsis maka segeralah foto setelah sampai di kapal.

Saya berpendapat Nami itu indah, tapi ada hal yang membuat pulau Nami menjadi sangat special bagi saya. Specialnya adalah di pulau Nami tersedia prayer room atau musholla. Tempat ini amat sangat jarang di jumpai di Korea. Maklum mayoritas penduduknya bukan muslim. Saat berkunjung ke Nami saya tidak tahu kalau disini tersedia musholla, maka pada saat melihat bangunan ada tulisan prayer room membuat saya kagum dan langsung mencari dimana tempatnya. Musholla ini saya temukan setelah bolak balik masuk gedung, tapi agak kurang percaya diri untuk bertanya. Setelah melihat beberapa direction akhirnya ketemu juga Musholanya. lebih tepatnya di Nami Library lantai dua dan di lantai bawah ada sebuah kafe dan restoran china.Kalau ke tempat ini masih bingung tanyalah pada orang yang berada disitu. Saya pada saat itu hanya lagi males bertanya makanya cari sendiri semau sendiri dengan melihat lihat isi gedung. Seperti apa Musholla ini dia fotonya.





Sederhana hanya di ruagan kecil tapi menurut saya sangat berarti. Saya sendiri sempat sholat ashar disini sendirian karena pada saat itu tidak ada orang. Ruang wudlunya gabung menjadi satu ruangan jadi sangat simple menurut saya. Selain itu sudah tersedia mukena dan sajadah, jadi bagi kaum hawa tidak usah khawatir. Bagaimana dengan arah kiblat, di musholla sudah diberi arah kiblat. Sholat jadi makin indah pokoknya, karena sholatnya di musholla yang tempatnya indah. Tasbih, Alqur'an dan bacaan ringan di musholla ini tersedia. Bisa dijadikan bacaan sambil istirahat sejenak. Dari balik kaca jendela musholla, kita juga bisa menikmati pemandangan Nami yang indah.

Selain ada mushola juga ada ucapan selamat datang yang berbahasa Indonesia. Tambah senang saja melihat bahasa tercinta terpampang nyata disini. Makin penasaran kan yang namanya pulau Nami. Jadi kalau ada rencana berkunjung ke Nami sempatkan ke Mushollanya bagi yang muslim. Ada banyak hal yang menarik pada saat berkunjung ke Nami tapi untuk saat ini saya baru bercerita mengenai Mushollanya. Sebuah pulau kecil yang sangat mengundang wisatawan dari dalam dan luar Korea untuk berkunjung. Hampir semua travel perjalanan wisata pasti menjadikan Nami Island menjadi salah satu destinasi. Masyarakat Indonesia khususnya pecinta tentang Korea pasti akan sangat berharap bisa ke pulau ini. Jadi siapkan rencana yang indah jika ingin ke pulau Nami. Jangan lupa siapkan kamera agar moment yang indah di Nami terkenang selalu.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Something Special in Nami Island"

Post a Comment